Selasa, 29 Desember 2015

Contoh Penulisan Ilmiah

TUGAS PROPOSAL PENULISAN ILMIAH


PERANCANGAN PERPUSTAKAAN BERBASIS WEB


DIAJUKAN OLEH

ZAKHARIA TITUS MUNARTO
NPM : 19113658

PROGRAM SARJANA SISTEM INFORMASI FAKULTAS ILMU KOMPUTER DAN TEKNOLOGI INFORMASI
UNIVERSITAS GUNADARMA
2015

Kamis, 24 Desember 2015

Tutorial Membuat Form Microsoft Access 2013


     Banyak dari kita yang membutuhkan penyimpanan data-data ke dalam komputer tetapi kita tidak tahu cara untuk membuat penyimpanan yang memudahkan kita dalam menyimpan. Kita hanya tahu menyimpan data-data yang ditulis diatas kertas lalu disimpan, jika kita ingin membutuhkan data-data tersebut kita akan sulit mencarinya, sangat kuno sekali. Tetapi dengan Microsoft Access 2013 ini kita dapat melakukan dengan mudah untuk menyimpan data-data secara operasional dan konsisten. Berikut adalah sebagian cara membuat Form pada Microsoft Access 2013.




Jumat, 13 November 2015

Tugas 1 Bahasa Indonesia


  1. Ada pepatah yang mengatakan bahwa "Bahasa itu lebih tajam dari sebilah pedang". Apa maksud    pepatah tersebut? Jelaskan.
  2. Buatlah karangan singkat mengenai penggunaan bahasa Indonesia di kalangan masyarakat / keluarga anda!
  3. Sebutkan kelemahan dan kelebihan bila kita mempelajari bahasa Indonesia!
 

Selasa, 23 Juni 2015

Analisis Studi Kasus (Teamwork Perawat RSUD X)

Tugas
Analisa Studi Kasus

Teori Organisasi Umum 2


Judul :

“TeamWork Perawat Rumah Sakit Umum Daerah X”




Kelompok :

AKBAR MAULANA 10113547
ARIF M. 11113326
FIRMAN PUTRA 13113516
MINGGAR ADITYA 15113496
SULAIMAN 18113682
YONATHAN 19113496
ZAKHARIA TITUS 19113658




Universitas Gunadarma
2014/2015




“TEAMWORK PERAWAT RUMAH SAKIT UMUM DAERAH X”



Rumusan Masalah :


            RSUD X merupakan salah satu rumah sakit umum yang berada di daerah X. Dengan Visi menjadi Rumah Sakit Umum yang diminati oleh masyarakat. RSUD X selalu berusaha untuk berbenah diri agar dapat bertahan di tengah persaingan pertumbuhan rumah sakit di daerah tersebut. Kenyataan di lapangan menunjukan bahwa RSUD X belum menunjukan hasil yang maksimal. Munculnya keluhan masyarakat mengenai pelayanan yang di berikan RSUD X dan jumlah pasien yang belum menunjukkan peningkatan adalah bukti yang mengindikasikan bahwa pihak RSUD X belum mampu mewujudkan visi tersebut.
            Berdasarkan wawancara awal diperoleh informasi mengenai ketidakpuasan pasien terhadap kualitas pelayan yang diberikan oleh RSUD X, khususnya pada bagian keperawatan. Melalui survey kepada beberapa perawat di RSUD X diperoleh data yang menunjukkan bahwa perawat kurang merasakan adanya kerjasama dan komunikasi yang baik, kurang memiliki rasa saling percaya dan saling mendukung, kurang mengetahui visi dan misi organisasi dan merasakan teamwork yang kurang efektif di RSUDX.
            Sikap tidak peduli dan saling menyalahkan antar perawat, kurang adanya keinginan dan kesadaran untuk menyelesaikan konflik, kurang adanya kesadaran para perawat akan pentingnya kerjasama dan komunikasi sehingga sering menimbulkan konflik serta hubungan antar perawat yang dirasakan kurang harmonis yang menghambat terjalinnya kerjasama merupakan indikator masalah yang sebenarnya dihadapi oleh pihak RSUD X.


Minggu, 03 Mei 2015

BUDAYA, KREATIVITAS, DAN INOVASI

BUDAYA KREATIVITAS DAN INOVASI


NAMA     : Zakharia Titus
NPM         : 19113658
KELAS    : 2KA35



Pengertian dan Fungsi Budaya Organisasi

Budaya organisasi adalah seperangkat asumsi atau sistem keyakinan, nilai-nilai dan norma yang dikembangkan dalam organisasi yang dijadikan pedoman tingkah laku bagi anggota-anggotanya untuk mengatasi masalah adaptasi eksternal dan integrasi internal. Dengan demikian, budaya organisasi dapat memberikan nilai-nilai dan norma bagi karyawan dalam prinsip opersional organisasi. 

Lima fungsi budaya organisasi yaitu:
1. Membedakan satu organisasi dengan organisasi yang lain.
2. Meningkatkan sense of identity anggota
3. Meningkatkan komitmen bersama.
4. Menciptakan stabilitas sistem social.
5. Mekanisme pengendalian yang terpadu dan membentuk sikap dan perilaku karyawan.

Perubahan Dan Perkembangan Organisasi

PERUBAHAN DAN PERKEMBANGAN ORGANISASI

NAMA     : Zakharia Titus
NPM         : 19113658
KELAS    : 2KA35


A.    Faktor-faktor Perubahan Organisasi
Secara garis besar faktor penyebab terjadinya perubahan dapat dikelompokkan menjadi dua yaitu:
1.       Faktor ekstern,
2.       Faktor intern.

Faktor Ekstern
Adalah penyebab perubahan yang berasal dari luar, atau sering disebut lingkungan. Organisasi bersifat responsive terhadap perubahan yang terjadi di lingkungannya. Oleh karena itu, jarang sekali suatu organisasi melakukan perubahan besar tanpa adanya dorongan yang kuat dari lingkungannya. Artinya, perubahan yang besar itu terjadi karena lingkungan menuntut seperti itu. Beberapa penyebab perubahan organisasi yang termasuk faktor ekstern adalah perkembangan teknologi, faktor ekonomi dan peraturan pemerintah.
Perkembangan dan kemajuan teknologi juga merupakan penyebab penting dilakukannya perubahan. Penggantian perlengkapan lama dengan perlengkapan baru yang lebih modern menyebabkan perubahan dalam berbagai hal, misalnya: prosedur kerja, kualitas dan kuantitas tenaga kerja, jenis bahan baku, jenis output yang dihasilkan, system penggajian yang diberlakukan yang memungkinkan jumlah bagian-bagian yang ada dikurangi atau hubungan pola kerja diubah karena adanya perlengkapan baru.
Perkembangan IPTEK terus berlanjut sehingga setiap saat ditemukan berbagai produk teknologi baru yang secara langsung atau tidak memaksa organisasi untuk melakukan perubahan. Organisasi yang tidak tanggap dan bersedia menyerap berbagai temuan teknologi tersebut akan tertinggal dan pada gilirannya tidak akan sanggup survive.

Desain dan Struktur Organisasi

Desain dan Struktur Organisasi


NAMA     : Zakharia Titus
NPM         : 19113658
KELAS    : 2KA35


1. Pentingnya Struktur dan Desain Organisasi

     Sebuah struktur dan desain yang efektif harus mampu mengoptimalkan kinerja baik organisasi maupun anggotanya. Hal ini tercapai apabila ada penataan tugas, aktivitas kerja dan individunya menurut cara-cara tertentu agar tujuan tercapai. Sebuah struktur dan desain yang efektif harus mampu menggunakan tipe dan jumlah risorsis dengan tepat (misalnya uang, material, orang) untuk mencapai tujuan. Ini artinya:
      Mengorganisasi tugas dalam cara-cara yang paling efisien dan efektif agar tidak ada duplikasi pekerjaan.
     Mengalokasikan kedudukan dan orang agar ada jaminan kalau pekerjaan dapat diselesaikan
Menjelaskan kewenangan, peran, dan tanggung jawab.Namun struktur dan desain organisasi tidak sekadar suatu sarana (means) untuk menjamin agar berbagai aktivitas dikelola dalam cara yang paling efisien. Struktur organisasi yang efektif juga akan membantu proses perencanaan, pembuatan keputusan, dan meminimalisir konflik diantara berbagai departemen dan fungsi akibat dari adanya ekspektasi kerja yang kadang tidak jelas.

Kepemimpinan

Kepemimpinan

NAMA     : Zakharia Titus
NPM         : 19113658
KELAS    : 2KA35

Teori Kepemimpinan

1.   Teori Genetie: bahwa penganut teori ini mengatakan bahwa seorang pemimpin akan karena ia  telah dilahirkan dengan bakat pemimpin.

2.   Teori Sosial: Jika teori genetis mengatakan bahwa “leaders are born and not made”, maka  penganut-penganut sosial mengatakan sebaliknya yaitu : “Leaders are made and not born”.  Penganut-penganut teori ini berpendapat bahwa  etiap orang akan dapat menjadi pemimpin apabila  diberi pendidikan dan kesempatan untuk itu.

3.   Teori Ekologis: Teori ini merupakan penyempurnaan dari kedua teori genetis dan teori sosial. Penganut-penganut teori ini berpendapat bahwa seseorang hanya dapat menjadi pemimpin yang baik apabila pada waktu lahir nya telah memiliki bakat-bakat kepemimpinan, yang mana bakat tadi kemudian dikembangkan melalui pendidikan yang teratur dan pengalaman-pengalaman yang memungkinkan nya untuk mengembangkan lebih lanjut bakat-bakat yang memang telah dimiliki.

PENGAMBILAN KEPUTUSAN DALAM ORGANISASI

PENGAMBILAN KEPUTUSAN DALAM ORGANISASI


NAMA     : Zakharia Titus
NPM         : 19113658
KELAS    : 2KA35


BAB l PENDAHULUAN

1.1  Latar Belakang
Setiap tindakan manusia dalam kehidupan sehari-hari, sesungguhnya didasari oleh keputusan yang diambil. Mulai dari aktivitas individual hingga aktivitas dalam organisasi, semuanya didasari pada keputusan yang diambil. Akan tetapi, karena keputusan-keputusan tersebut telah rutin diambil, maka biasanya seseorang atau kelompok organisasi tidak lagi berlama-lama berfikir untuk menetapkan keputusan tersebut. Setiap tindakan seolah-olah dilakukan begitu saja secara alami tanpa perlu pertimbangan. Padahal, sesunggunya tidaklah sepenuhnya seperti itu.

Bekerjasama Dalam Team (Kelompok)

Bekerjasama Dalam Team (Kelompok)

NAMA       : Zakharia Titus
NPM           : 19113658
KELAS      : 2KA35

Pengertian Kelompok 
Kelompok adalah sekumpulan orang yang mempunyai tujuan bersama yang berinteraksi satu sama lain untuk mencapai tujuan bersama, mengenal satu sama lainnya, dan memandang mereka sebagai bagian dari kelompok tersebut. Kelompok ini misalnya adalah keluarga, kelompok diskusi, kelompok pemecahan masalah, atau suatu komite yang tengah berapat untuk mengambil suatu keputusan. Dalam komunikasi kelompok, juga melibatkan komunikasi antarpribadi. Karena itu kebanyakan teori komunikasi antarpribadi berlaku juga bagi komunikasi kelompok.

Mengembangkan Kemampuan Mahasiswa Dalam Komunikasi

Mengembangkan Kemampuan Mahasiswa 
Dalam Komunikasi


     NAMA         : Zakharia Titus
    NPM            : 19113658
    KELAS        : 2KA35   

   

      1.
    Pengertian dan  arti penting komunikasi

        Pengertian Komunikasi
Komunikasi adalah suatu proses penyampaian informasi (pesan, ide, gagasan) dari satu pihak kepada pihak lain. Pada umumnya, komunikasi dilakukan secara lisan atau verbal yang dapat dimengerti oleh kedua belah pihak. Apabila tidak ada bahasa verbal yang dapat dimengerti oleh keduanya, komunikasi masih dapat dilakukan dengan menggunakan gerak-gerik badan, menunjukkan sikap tertentu, misalnya tersenyum, menggelengkan kepala, mengangkat bahu. Cara seperti ini disebut komunikasi nonverbal. Komunikasi pada dasarnya merupakan suatu proses yang menjelaskan siapa? mengatakan apa? dengan saluran apa? kepada siapa? dengan akibat atau hasil apa? (who? says what? in which channel? to whom? with what effect?). (Lasswell 1960).

Kesimpulan Terhadap Kemajuan Teknologi Komunikasi dan Permasalahannya

        Dari Review Jurnal "Motivasi Terhadap Kemajuan Teknologi Komunikasi dan Permasalahannya" saya dapat menyimpulkan bahwa memang kemajuan teknologi sangat pesat dan menguntungkan banyak orang untuk kehidupannya. Tetapi di sisi lain juga dapat merugikan orang lain atau diri sendiri. Maka dari itu Kemajuan Teknologi mempunyai dampak untuk mempengaruhi orang-orang untuk membuat orang tersebut menguntungkan dirinya. Dampak positif pun terus berkurang pada Kemajuan Teknologi karena disalahgunakan kepada banyak orang.

      Globalisasi membawa kemajuan di bidang teknologi dan komunikasi yang cukup baik di Indonesia. Dulu, komunikasi di Indonesia masih sangat tradisional. Untuk bisa menyampaikan informasi dari satu tempat ke tempat lain, dibutuhkan waktu berhari-hari. Ya, sebelum maraknya telepon selular dan internet, masyarakat Indonesia masih menggunakan jasa pengiriman surat. Namun, karena adanya globalisasi, kini informasi dapat kita peroleh dengan mudah dan cepat.

     Itulah globalisasi yang membawa kemajuan kepada teknologi dan komunikasi di dunia.

Selasa, 31 Maret 2015

TUGAS REVIEW JURNAL TEORI ORGANISASI UMUM 2

PENULISAN ILMIAH
REVIEW 3 ASPEK KEHIDUPAN
Motivasi terhadap Kemajuan Teknologi Komunikasi dan Permasalahnnya

DISUSUN OLEH

AKBAR MAULANA 10113547
ARIF M. 11113326
FIRMAN PUTRA 13113516
MINGGAR ADITYA 15113496
SULAIMAN 18113682
YONATHAN 19113496
ZAKHARIA TITUS 19113658

Rabu, 21 Januari 2015

NERACA LAJUR UNTUK PERUSAHAAN DAGANG


Pengertian Neraca Lajur

           Neraca lajur atau sering disebut juga dengan Kertas Kerja (Work Sheet) merupakan kertas kerja berkolom-kolom (lajur) yang digunakan untuk memudahkan dalam membuat penyesuaian dan laporan keuangan perusahaan.